“Mulai Kesepian” digarap oleh Rayen Pono sebagai karya midtempo beraliran R&B, pop, dan soul. Berdurasi 4 menit dan 29 detik, “Mulai Kesepian” menceritakan tentang kegelisahan seseorang yang, terlepas dari kemandirian dan keteguhan hatinya, masih mendambakan kehadiran seorang pendamping dalam hidupnya. Berpadu cerah dan sendu, solois berdarah NTT-Maluku ini pun berlagu: “Namun kini kuhampir tak bisa / Nikmati senja hanya sendiri / Mulai ada sepi, kapankah terjadi?”
Narasi lagu “Mulai Kesepian” terinspirasi dari observasi Rayen Pono akan dunia di sekelilingnya – termasuk para bujangan yang kerap kali menyembunyikan rasa sepi mereka.
“Manusia selalu mendambakan untuk mempunyai segala-galanya,” terang Rayen, yang pernah beroleh nominasi AMI Awards sebagai personil dari duo Pasto. “Saya sering memperhatikan orang-orang yang terlihat memiliki hidup yang sangat berkecukupan. Mereka meniti karir yang sukses dan selalu dikelilingi oleh para sahabat. Akan tetapi, sesungguhnya mereka diam-diam bergumul dengan rasa sepi di hati mereka.”